Cara Mempertahankan Kesegarahan Buah Mangga
Hewata.com. Dengan larutan benlate 0,2 % mangga bisa tetap segar selama 14 hari. Faktor letak buah dalam kemasan juga berpengaruh besar terhadap kesegaran mangga.
Negara kita memang kaya akan buah mangga. Kalau musim mangga, panennya berlimpah. Apalagi Indonesia banyak mempunyai jenis mangga yang sangat potensial untuk diekspor. Daging buahnya tebal, baunya harum, dan rasanya bukan main manis.
Kelezatannya yang lengkap ini bisa ditemukan pada jenis mangga arum manis. Di negara kita, buah yang asal-usulnya dari India ini ditemukan penyebarannya sekitar +- 180 varietas. Untuk potensi ekspor, nampaknya jenis arum manislah yang bisa mewakili konsumen. Bisa juga jenis mangga golek yang ketebalan dagingnya besar dan rasanya manis. Hanya saja aroma mangga golek masih kalah dibanding dengan jenis arum manis.
Sayang, mangga yang berpotensi menggaet devisa ini seringkali mengalami kerusakan dalam pengiriman ke luar kota atau ke luar negeri. Kerusakan yang disebabkan oleh cara pengemasan, guncangan dalam perjalanan, kematangan, dan karena jamur tertentu seringkali cukup besar mengurangi jumlah mangga yang masih baik. Untuk itu perwakilan dari Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Industri Hasil Pertanian berusaha mengembangkan cara yang lebih jitu untuk menanggulangi masalah ini.
Kenali Dulu Mangga Matang
Mangga memang termasuk jenis buah yang bisa dipetik tanpa perlu menantinya sampai masak di pohon. Akan tetapi mangga harus sudah cukup tua, sehingga hasil pemeraman dapat memberi aroma dan rasa mangga yang lezat. Untuk mengekspor mangga, keseragaman masaknya buah mutlak harus dipenuhi, demikian juga pemilihan berat yang rata-rata harus sama.
Jenis mangga arum manis sebaiknya dipetik pada umur 93 sampai 107 hari terhitung dari mulai berbunga. Sedang jenis mangga golek bisa dipetik pada umur 75 – 78 hari. Pada saat itu buah telah terisi padat, ujung buahnya berbentuk bulat padat, dan tangkainya telah mengering. Lapisan lilin pada kulitnya juga bisa menjadi tanda kemasakan buah.
Semakin tua, mangga akan seperti semakin dilapisi tepung atau bedak. Hindari pemetikan dengan cara menjatuhkan buahnya. Mangga yang jatuh tidak usah diikutkan dalam ekspor karena sudah rusak dan mengganggu buah lain yang masih segar.
Memberikan Larutan Benlate
Supaya mangga segar ini tahan lama sampai dua minggu, ada cara-cara penanganan yang cukup praktis untuk diikuti. Mangga dipetik pada saat cukup umur dan belum matang (75 % matang). Setelah dipetik, mangga dicuci bersih dan di rendam dalam larutan benlate 0,2 % dengan suhu 50 sampai 55 derajat celcius selama 9 menit. Baru kemudian ditiriskan dan siap dikemas.
Mengepak mangga juga mempunyai pengaruh yang besar untuk membuatnya segar dan tahan lama. Mangga yang sudah direndam dan ditiriskan tadi dimasukkan ke dalam peti kayu dalam posisi berdiri, bagian pangkal buahnya menghadap ke atas. Dasar dan sela-sela antar buah diisi dengan jerami atau merang padi. Begitu juga pada saat mengisi buah teratas, jerami menjadi penutup terakhir sebelum ditutup rapat sehingga tidak memungkinkan buah bergeser selama pengangkutan. Pengisian buah dalam peti kemas ini jangan terlalu penuh karena bisa menyebabkan kerusakan daging buah akibat dipaksa masuk dalam jumlah yang banyak.
Cara ini diharapkan mangga akan tetap bertahan kesegarannya selama 14 hari. Kalau pun ada kerusakan pada saat mangga sampai di tempat tujuan, selama 14 hari itu prosentasenya Cuma sekitar 18 %, ini jauh lebih sedikit dibanding 50 % kerusakan pada waktu yang sama yang dilakukan petani selama ini.