Berkebun di Lahan Sempit yang Menguntungkan
Hewata.com. Berkebun Lahan Sempit Menguntungkan. Usaha perkebunan identik dengan waktu yang lama. Walau sebenarnya anda ingin lekas memetik hasilnya. Jika sudah ada, Anda dapat cepat mengkonsumsi atau menjualnya.
Tenang saja, hal itu dapat diakali dengan menanam beberapa sayur yang perkembangannya cepat meskipun Anda punya lahan sempit sekalipun. Anda juga dapat memilih bahan makanan segar sesuai kegemaran. Nah, berikut tanaman paling cepat tumbuh dan menguntungkan. Jika ingin berkebun di lahan sempit yang menguntungkan, berikut ini rekomendasi tanaman sayuran, buah-buahan dan umbi-umbian tersebut:
12 Tanaman menguntungkan di Lahan Sempit
1. Arugula/ rocket (Eruca vesicaria ssp. sativa)
Sayur ini mempunyai rasa yang unik, yaitu sedikit pahit dan pedas. Arugula menjadi bahan salad yang fresh. Untuk menanamnya sampai dewasa dan dapat dinikmati, Anda hanya menghabiskan waktu sekitaran dua bulan. Sayur ini terus akan tumbuh tiap tahunnya.
Sayur ini benar-benar terkenal dan gampang ditanam. Anda tinggal menaburkan benih bayam pada tanah yang telah digabungkan pupuk berkualitas. Sesudah menyiraminya, Anda dapat menanti sampai tumbuh. Waktunya sekitaran 4-6 minggu. Bayam sendiri dapat dibuat jadi bermacam makan. Entahlah untuk sayur biasa, diolah menjadi tumis, jadi keripik, dan lain-lain.
2. Baby carrot (wortel kecil)
Bila anda ingin memetik wortel secara cepat, baby carrot sebagai varietas alternatif yang tepat. Sayur ini sedap untuk diolah dan dijadikan cemilan. Sama dengan bayam, Anda tinggal menaburkan benih pada tanah yang berkualitas. Sekitaran 30 hari selanjutnya, anda dapat memperoleh wortel fresh untuk dimakan.
3. Brokoli
Apa anda menyenangi sayur ini? Brokoli berbentuk unik, karena seperti miniatur pohon. Anda dapat menikmatinya dengan diolah atau dikonsumsi bersama mentega, keju, dan bumbu lain. Sayur ini fresh. Jika sudah tertarik dengan cita-rasa dan manfaat, Anda dapat menanamnya sendiri. Panen akan dilakukan sekitaran 60 hari setelah itu. Anda lebih senang brokoli dengan kepala besar atau kecil pasti bergantung selera, ya.
4. Daun bawang
Tanaman bawang daun yang dalam bahasa Inggris disebutkan Scallion ini serbaguna dan nyaris ada selalu setiap dapur ibu-ibu yang suka masak di rumah. Aromanya menggoda dan rasanya melengkapi masakan yang Anda olah. Anda dapat memakainya untuk sup, soto, martabak telur, gorengan, dan lain-lain. Bagian dari barisan bawang ini memakan waktu sekitaran 3-4 minggu untuk diambil tangkai daun bawangnya.
5. Kacang buncis
Sayur ini diunggulkan, hingga kita kerap mendapatinya dalam bermacam makanan. Kacang panjang ada pada masakan oseng, dipadukan dengan tempe, capcay, duet dengan tahu jadi kombinasi karedok, jadi bahan pecel, dan lain-lain. Anda juga perlu menanam benih ke tanah gembur. Berikan suplai air dan cahaya matahari, lalu 40-65 hari selanjutnya, anda langsung bisa memetiknya.
6. Kacang kapri
Bila tidak mau panen yang tanggung, Anda dapat menanamnya dengan jumlah banyak. Proses perkecambahannya memerlukan waktu sekitaran 10 hari. Sesudah dua bulan atau 60 hari selanjutnya, anda mulai bisa memetik tanaman yang disebut Snow peas dalam Bahasa Inggris ini. Anda akan gampang memperolehnya di pasar tradisional. Tapi lebih afdal kembali jika anda yang menanam dan memetiknya.
7. Kale
Sayur berdaun hijau ini masih termasuk ke dalam kerabat kubis seperti kembang kol, brokoli, dan sawi. Oleh karenanya, kale juga kaya gizi. Disamping itu, kale cepat umbuh. Dalam kurun waktu sekitaran 25 hari saja, anda dapat menuai baby greens dari kale. Jika menginginkan daun dewasa, anda perlu menanti kembali sepanjang 50-65 hari setelah itu.
8. Lobak
Sepintas, lobak terlihat seperti wortel. Tetapi kulit dan didalamnya warna putih. Untuk memperoleh sayur simpel ini, anda dapat menaburkan benihnya pada tanah khusus. Panen pertama akan Anda alami pada 25-30 hari setelah itu.
9. Mentimun
Sayur ini serbaguna dan banyak difavoritkan. Anda dapat secara mudah mendapatinya dalam acar, salad, rujak, lalap, nasi goreng, mie goreng, dan lain-lain. Anda bisa juga mengkonsumsinya langsung. Cukup cepat untuk memanen mentimun, terhitung dari mulai tanam adalah 50 – 70 hari. Tanaman ini cocok bila ingin berkebun lahan sempit menguntungkan.
10. Pakcoy
Sayur dengan nama lain Bok choy ini tidak kalah terkenal. Beberapa orang mengatakan sebagai sawi sendok, sawi yang kerap kita dapatkan dalam olahan asinan atau lalapan. Untuk memetiknya, anda hanya memerlukan waktu sekitaran 30 hari. Tempo tersebut termasuk cepat, hingga Anda dapat segera memakannya atau menjualnya.
Tanaman ini demikian fleksibel. Opsinya banyak juga, hingga dapat menyerasikan selera Anda yang mungkin berbeda. Selada kerap diketemukan dalam salad. Sayur ini dapat tumbuh di teritori dingin dan cuman memakan waktu sebentar, sekitaran 30 hari saja, untuk selekasnya diambil hasilnya.
11. Squash (Waluh-waluhan)

Buah blewah kuning
Sisi dari keluarga labu atau waluh ini nikmat, produktif, dan perkembangannya cepat. Apa lagi buah blewah akan cepat laris di saat bulan puasa. Seperti tanaman dalam daftar ini, anda cukup menaburkan benih dan menyiraminya dengan teratur. Kemudian, Anda dapat menanti sampai squash tumbuh dan berproduksi sekitar 60 hari setelah tanam. Supaya rasanya lebih nikmat, anda bisa juga memetik sayur ini saat masih terbilang muda.
12. Turnip (Brassica rapa)

Turnip (Brassica rapa)
Tanaman semacam lobak yang disebut juga Brasika (Sawi Bunga) ini menghasilkan daun dan umbi yang rasanya unik. Umbi itu datang dari pembesaran akar. Supaya rasa pahitnya lenyap, anda dapat merebusnya dan membuang air rebusan pertama, lalu merebusnya kembali. Panennya hampir serupa seperti bit atau wortel. Biasanya turnip tumbuh sekitaran 40-60 hari setelah itu.
Nah, beberapa tanaman ini dapat berikan motivasi anda agar semakin produktif kembali untuk memperoleh bahan makanan alami yang sehat. Apa anda berminat untuk menanam salah satunya?