Cara Menanam Anggur dari Biji yang Benar
Hewata.com. Cara menanam anggur dari biji. Mungkin akan menjadi suatu kebanggaan jika Anda bisa menanam tanaman buah anggur dari biji.
1. Cara Menanam Anggur dari Biji
Anda dapat mempelajari cara menanam anggur dari biji, tetapi sangat dibutuhkan kesabaran yang ekstra serta perkecambahan biji anggur bisa jadi rumit. Mulailah dengan varietas yang direkomendasikan untuk wilayah Anda yang sedang tumbuh dan yang telah ditanam secara organik.
Ada baiknya tidak menggunakan benih dari anggur yang dibeli di toko atau tanaman merambat hibrida, karena mereka mungkin tidak bertunas atau menghasilkan tanaman seperti aslinya.
Tanaman merambat yang ditanam dari biji mungkin membutuhkan waktu dua hingga tujuh tahun untuk menghasilkan buah anggur, jadi telitilah varietas yang ingin Anda tanam.
a. Cara Semai Biji Anggur
Cara menyemai biji anggur : Rendamlah benih atau biji dalam air hangat selama 24 jam sebelum tanam. Kemudian masukkan ke dalam wadah kecil dengan beberapa lumut gambut basah. Gunakan sekitar 50 biji per sendok makan lumut gambut. Tutup wadah dan simpan di lemari es Anda pada suhu 35 hingga 40 derajat Fahrenheit selama tiga bulan. (Ini disebut stratifikasi.)
Setelah tiga bulan, tanam benih tiga kali lebih dalam dari panjangnya di nampan campuran awal benih yang lembab dan steril. Pastikan baki memiliki lubang drainase. Taburkan benih setiap 1 – 1/2 inci dan simpan di bawah cahaya tumbuh selama 16 jam sehari.
Jaga agar campuran awal benih tetap lembab, tetapi tidak basah. Benih akan berkecambah dalam waktu sekitar dua minggu, meskipun beberapa membutuhkan waktu dua bulan atau lebih untuk berkecambah.
Ketika bibit memiliki dua set daun, pindahkan ke dalam pot berukuran 4 inci. Jika diinginkan, beri mereka makan dengan makanan nabati yang dibuat khusus untuk bibit. Setelah enam minggu, pindahkan setiap tanaman ke dalam pot tinggi satu galon.
Letakkan pot di luar ketika tanaman muda memiliki enam daun lagi selain dua yang pertama. Beri mereka tempat yang teduh sebagian selama beberapa hari dan secara bertahap paparkan lebih banyak sinar matahari.
Selanjutnya, tanam tanaman merambat muda di tempat dengan tanah yang cukup subur, dikeringkan dengan baik, dan sinar matahari penuh. Beri jarak 8 hingga 10 kaki. Setelah penanaman, pangkas setiap tanaman kembali ke dua tunas daun terendah. Sirami secara menyeluruh dan beri mereka setidaknya satu inci air setiap minggu, jika tidak ada cukup hujan.
Beri makan tanaman dengan pupuk seimbang, seperti 10-10-10, di awal musim semi hingga musim gugur, mengikuti petunjuk pada label produk. Jika tanaman merambat terlihat sehat, mereka mungkin tidak membutuhkan pupuk.
2. Cara Menanam Anggur Dalam Pot
Cara menanam anggur dalam pot disamping bisa memberikan kepuasan tersendiri, akan mempercantik halaman atau halaman rumah Anda. Selain itu anggur yang ditanam dalam pot dapat dipindahkan-pindah letaknya sesuai kemauan pemiliknya. Berikut langkah menanamnya:

Cara menanam anggur dalam pot – via : prospekt.rs
a. Media yang dibutuhkan
Media yang perlu dipersiapkan untuk menanam anggur dalam pot, setelah sebelumnya kita mempelajari cara menanam anggur dari biji, diantaranya:
- Pot besar: Dibutuhkan pot dengan diameter 50-60 cm, tinggi 40-50 cm. Pot dapat dibuat berbahan apa saja, yang penting bisa bertahan lama dan kuat. Misalkan: keramik, semen, atau drum bekas. Untuk memperlancar saluran air siraman atau air hujan, bagian dasar pot dari drum bekas dilubangi terlebih dahulu saat sebelum diisi media tanam.
- Rambatan: Rambatan ini sangat penting untuk anggur. Bentuknya bisa dibuat sesuai dengan selera. Misalkan: seperti tangga, meliuk, berupa huruf ‘T’, atau bentuk yang lain. Tinggi rambatan seharusnya sedang saja, tidak begitu tinggi atau terlalu rendah, di antara 1,5-2 m. Bahannya bisa dari bambu, kayu, atau besi.
- Media tanam: Media tanam anggur pot nyaris sama dengan tempat tanam untuk pohon buah-buahan yang lain, terdiri dari pasir, “top soil”, dan pupuk kandang/kompos.
b. Pengisian pot
Setelah pot, rambatan serta media tanam siap, pengisian tempat tanam dapat selekasnya dilaksanakan. Pertama-tama dimasukkan dahulu pasir tanpa kombinasi (100% pasir) ke dalam pot, hingga mencapai setengah isi pot. Selanjutnya media tanam yang telah dibuat barusan dimasukkan sampai dengan tinggi kurang lebih 5 cm dari bibit pot. Pot yang telah diisi media tanam ini langsung bisa ditanami, atau didiamkan dahulu 2-3 hari.
c. Menanam Bibit
Media tanam yang telah diurukkan ke pot tadi digali kembali untuk lubang tanam sebesar polybag tempat bibit anggur. Kemudian bibit yang siap tanam (bibit stek yang telah bertunas 1-2 jengkal), terlebih dahulu dibuang kantung plastik wadahnya sebelum ditanamkan. Selan
jutnya bibit berikut tanahnya ditempatkan ke lubang tanam yang baru digali tadi, dan diuruk kembali dengan media tanam. Di saat penanaman ini, dapat sekaligus dilakukan penempatan rambatan.
Pot disiram air seperlunya. Selanjutnya pot ditempatkan di lokasi yang teduh, untuk menghindar siraman air hujan atau panas matahari langsung. Sesudah kelihatan ada pertanda tumbuh, pot baru bisa dipindahkan ke arah tempat yang dikehendaki.