Cara Merawat Euphorbia Milii, Supaya Daun Tidak Rontok

Mencegah Kerontokan Daun Euphorbia milii

Kerap kali kita menjumpai tanaman Euphorbia milii yang gundul karena daunnya rontok parah, sehingga penampilannya tidak menarik lagi.

Ada tips khusus untuk mencegahnya. Berikut caranya:

Bila yang tampil lebat hanya daunnya saja maka tanaman Euphorbia milii akan kehilangan daya tariknya. Tapi sebaliknya bila bunganya banyak tapi daunnya tidak ada, juga dirasa kurang sempurna. Sering kali penampilan yang diharapkan yakni seimbang daun dan bunga ini tidak muncul gara-gara kerontokan daunnya.

Perlu Drainase yang Baik

Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab rontoknya daun Euphorbia milii, antara lain drainase yang buruk, penyiraman yang berlebih atau malah kekurangan air, serta penempatan yang tidak tepat. Untuk menanggulanginya ada beberapa langkah yang bisa kita lakukan.

Drainase yang baik memang menjadi syarat utama, agar Euphorbia milii tumbuh baik. Kalau drainasenya yang buruk, maka air akan lama tertahan di media tanam sehingga menyebabkan akar tanaman busuk. Akibat selanjutnya mudah diterka. Proses fotosintesis akan terganggu dan daun-daun akan segera rontok.

Karena itulah drainase yang baik mutlak perlu diusahakan. Tentu saja berkaitan dengan media tanam yang digunakan. Pada prinsipnya media yang digunakan adalah media untuk kaktus juga, yang cukup hara, tapi mudah “dilewati” air. Untuk itu bisa digunakan campuran pasir, humus, pakis, yang dicincang, dan pupuk kandang dengan perbandingan 2 : 1 : 1.

Sebelum mengisikan media tanam ini ke dalam pot, dasar pot diberi pecahan genting, agar lubang pot tidak terutup media tanam nanti. Jadi kelebihan air siraman bisa keluar dengan lancar.

Proses Penyiraman

Euphorbia milii bersifat khas. Tanaman ini tidak suka air berlebihan tapi juga tidak tahan kekeringan. Pada musim kemarau, penyiraman mutlak diberikan. Sebagai pedoman.

Euphorbia milii atau yang biasa disebut juga Mahkota duri, bisa disiram 2 hari sekali. Sebaiknya penyiraman dilakukan pada pagi hari. Khusus pada musim hujan, pemberian air sebaiknya berpedoman pada kembapan media tanamnya. Penyiraman hanya diberikan bila media tampak mulai kering. Maksudnya agar tanaman terhindar dari kebusukan akar karena air yang berlebihan.

Cara menyiramnya pun perlu diperhatikan. Penyiraman boleh mengenai seluruh bagian tanaman, hanya saja sebaiknya digunakan gembor. Maksudnya agar titik-titik air yang sampai ke daun tidak terlalu keras, sehingga daun pun terhindar dari kerusakan.

Penempatan yang Keliru

Selain faktor air, kekeliruan penempatan tanaman juga bisa menjadi penyebab kerontokan daun Euphorbia milii. Jenis tanaman ini sebaiknya diletakkan di tempat yang terhindar dari tiupan angin yang terlalu kencang. Euphorbia milii kurang menyukai tempat yang terlalu terik. Sedikit naungan akan membuat tanaman ini tumbuh lebih optimal.

Cara Memupuk Euphorbia milii

Pemupukan yang keliru juga dapat menyebabkan Euphorbia milii merontokkan daunnya. Misalnya saja kekeliruan penempatan pupuk. Sebaiknya pupuk tidak diletakkan di pangkal batang melainkan kira-kira 10 cm dari batang tanaman. Jumlah pupuk yang diberikan, sebagai pedoman seorang kolektor kaktus biasa memberikan 1 sendok teh NPK ditambah sedikit TSP untuk setiap tanaman Euphorbia milii-nya sebulan sekali.

Itulah tadi cara-cara yang dilakukan para penggemar kaktus. Mereka yang telah sukses merawat tanaman Euphorbia milii, sehingga tanaman-tanaman itu bisa tumbuh dengan baik dan tampil anggun serta harmonis dalam paduan yang serasi antara daun dan kecerahan warna-warni bunganya.