10 Brand atau Merk Perlengkapan Olahraga Terbaik di Dunia

Hewata.com. Merk Perlengkapan Olahraga. Dilihat dari kecintaan orang akan dunia olahraga, industri yang menyertainya juga terbawa populer. Masing-masing cabang olahraga sudah memiliki peminat fanatiknya sendiri. Entah itu sepak bola, ski, badminton, golf, basket, dsb.

Merk Perlengkapan Olahraga Terbaik

Dari sekian cabang olahraga yang ada, lahir beberapa nama brand yang menawarkan aneka perlengkapannya. Sebagian malah sudah mendunia. Dan, berikut ini top 10 perusahaan perlengkapan olahraga yang terbaik dan paling sukses di dunia saat ini. Jom!

10. Columbia Sportswear

sports company near me

Di tahun 1980-an, Gertrude Boyle dan puteranya yang bernama Tim, mengelola bisnis keluarga bernama “Columbia Hat Company”. Sekitar enam tahun kemudian, mereka melakukan ekspansi dengan memasuki pasar perlengkapan olahraga ski. Sampai sekarang, mereka masih menjadi produsen utama yang ada di Amerika.

Produk lain yang mereka sediakan meliputi perlengkapan snowboarding, pakaian olahraga santai, topi, sarung tangan, dsb. Mereka mengalirkan sahamnya di lebih dari 10.000 ritel. Baik itu di Amerika Utara & Selatan, Asia, Eropa, serta Australia-New Zealand. Pusat ecerannya ada di Portland, Oregon. Namun mereka mendistribusikan produknya ke 72 negara. Pendapatannya sebesar $2326 juta, sementara profitnya terhitung sebesar $174,337 juta.

9. Skechers

sportswear company, sport marketing company

Perusahaan ini berdiri di tahun 1992. Namun pergerakan dan perkembangannya terbilang begitu pesat. Hingga saat ini, lebih dari 30 grosiran internasionalnya sudah tersebar ke sekitar 100 negara.

Skechers U.S.A. Inc. lebih fokus membuat produk untuk konsumen usia 19 sampai 40 tahunan. Promosinya sendiri tak tanggung-tanggung. Mereka sampai menggaet para penyanyi pop dunia seperti Britney Spears, Carrie Underwood, Christina Aguilera, dsb. Bahkan di tahun 2014 kemarin, Ringo Starr pun turut mempromosikan alas kaki “Skecthers Relaxed Fit”. Penghasilan perusahaan tercatat sebesar $3147 juta, sementara labanya sebesar $231,9 juta.

8. Puma

sport company, sports company, sports company in uk, sports company in united states, sports company near me, sports net worth, sports brands near me, sport of business, sport company profile

Puma menjadi satu dari sekian nama besar asal Jerman. Mereka memiliki markas besar di Herzogenaurach, Bavaria. Perusahaan ini sendiri terbilang cukup tua, mengingat mereka sudah berdiri sejak tahun 1924. Waktu itu dua bersaudara Adolf dan Rudolf Dassler menamai perusahaan sebagai “Gebrüder Dassler Schuhfabrik”. Tetapi karena hubungan keduanya terus renggang, mereka pun memutuskan untuk membagi dua perusahaannya. Yang satu Adidas, dan satunya lagi Puma. Hanya saja keduanya sama-sama berpusat di Herzogenaurach, Jerman.

See also  7 Mobil Truk Paling Canggih, Besar dan Kuat!

Rudolf Dassler awalnya menamai perusahaan sebagai Ruda, tapi kemudian diubah menjadi Puma. Perusahaan ini sendiri langsung melesat, apalagi ketika mereka berhasil menggamit nama-nama pesepakbola dunia. Sebut saja Pelé, Maradona, Cesc Fabregas, Thierry Henry, dsb. Sementara untuk kawasan Asia, mereka mengajak Luhan untuk bekerja sama. Belum lagi dengan nama-nama tenar di balik produk sepatu mereka, yakni Lamine Kouyate dan Amy Garbers. Pundi-pundi yang mereka hasilkan sebesar $3725,7 juta, dan profitnya sebesar $40,7 juta.

7. ASICS

sport brand shoes

Pernah mendengar ungkapan anima sana in corpore sano? Akronim latin inilah yang menjadi kepanjangan dari nama ASICS. Meski menggunakan bahasa latin, namun perusahaan ini sendiri berasal dari Jepang. Ketika didirikan pada 1 September 1949, namanya masih Onitsuka Co, Ltd. Nama tersebut terinspirasi dari sang pendiri, Kihachiro Onitsuka, yang menjadikan kampung halamannya di Kobe sebagai pabrik perusahaan.

Meski banyak kompetitor, namun Onitsuka bisa sejajar dengan nama terkemuka lainnya. Sampai kemudian di tahun 1977, mereka bersatu dengan GTO dan JELENK. Namanya pun berubah menjadi ASICS, atau Onitsuka Tiger jika pemasarannya bersifat global. Eksitensi perusahaan semakin kukuh dengan kerja sama dan ekspansi yang kuat. Mereka pun bisa mengantongi uang sebesar $3899,314 juta, dan keuntungan sebesar $93,1567 juta.

6. Under Armor

sportswear brands, michael murray sports direct, top sportswear brands, catapult sport, sport direct retail park, sports direct brands, sports shoes brands, top sports brands

Kevin Plank mendirikan perusahaan Amerika ini pada tahun 1996. Mereka langsung melejit ketika Warner Brothers menggunakan outfit dalam filmnya. Tepatnya dalam film “Oliver Stone’s Any Given Sunday” dan “The Replacements”. Cakupan pasarnya pun perlahan terus mengglobal.

Kantor sentralnya ada di Baltimore, Maryland. Ditambah dengan pusat yang ada di sekitaran Amerika dan Kanada. Kantor yang menangani kawasan Eropa ada di Amsterdam’s Olympic Stadium dan Munich, Jerman. Lalu markas yang menangani Asia ada di Guangzhou, Jakarta, Hong Kong, Tokyo, dan juga Sydney. Sementara markas internasionalnya sendiri ada di Panama City, dengan kawasan kerja yang tersebar di Brazil, Meksiko, dan Chile. Pendapatannya sudah sebesar $3963,313 juta, dengan profit sebanyak $233 juta.

See also  PT Indofood, Perusahaan Makanan Terbesar Indonesia

5. Dick’s Sporting Goods

perusahaan olah raga, perusahaan perlengkapan olahraga, perusahaan olahraga di indonesia, perusahaan olahraga, perusahaan olahraga terbesar di dunia

Nama perusahaan ini memang membuat kita mengernyit. Sebutan ini nampaknya berasal dari sang pendiri, Richard “Dick” Stack, yang melahirkan perusahaan pada tahun 1948. Waktu ia masih berusia 18 tahun dan tengah bekerja di toko Army/ Navy di kawasan Binghamton, New York. Waktu itu ia sempat mengajak kerja sama dengan pemilik toko, namun proposalnya ditolak mentah-mentah. Sang malah harus turun tangan demi membantu pemodalan pertamanya.

Perjalanan terjal sudah dilalui, kini Dick’s Sporting Goods bahkan sudah masuk dalam Fortune 500. Mereka memiliki lebih dari 600 toko di negara bagian. Total penghasilannya sendiri sudah mencapai $7,270 juta, sementara labanya bertengger di angka $330 juta.

4. PVH

perlengkapan olahraga, toko perlengkapan olahraga, alat olahraga lari ,alat olahraga perut ,toko perlengkapan olahraga terdekat ,alat olahraga kaki, alat olahraga lari di tempat, alat olahraga sepeda, alat olahraga rumahan

PVH adalah sebutan yang lebih singkat dan mudah untuk “The Phillips-Van Heusen Corporation”. Nama yang mengglobal ini diambil dari John Manning Van Heusen. Mereka mengklaim beberapa brand  dunia lain seperti Calvin Klein, Tommy Hilfiger, Arrow, IZOD, dsb. Perusahaan ini juga menjadi pemberi lisensi bagi brand-brand seperti BCBG Max Azria, Geoffrey Beene, Sean John, Michael Kors, dsb.

Item perusahaan didistribusikan ke beberapa ritel ternama di dunia. Baik itu ke Sears, Macy’s, JC Penney, Kohl’s, Dillard’s, dsb. Selain via ritel, konsumen juga bisa mendapatkan produk perusahaan secara langsung di toko-toko resmi PVH atas nama Van Heusen, Calvin Klein, dan IZOD. Tak ayal, penghasilan perusahaan mencapai $7605 juta, dan profitnya sudah sebesar $572 juta.

3. North Face

sport company nort face, richest sports company in the world, best sports shoe company, why do companies sponsor sports, bad company we are sport, sport company santa cruz do capibaribe, what shipping company does sport chek use

Pasangan Douglas dan Susie Tompkins mendirikan perusahaan ini pada tahun 1966. The North Face, Inc. ini kemudian menjelma menjadi perusahaan Amerika yang sangat sukses. Mereka memproduksi alas kaki, kaus, outerwear, tenda, perlengkapan pendakian, outfit petualang, peralatan pemain ski, dsb.

See also  10 Tips Investasi Anak Muda Kekinian

Perusahaan semakin kukuh setelah berhasil mengklaim korporasi lain. Di tengah berbagai konflik, mereka tetap beroperasi dengan baik. Bahkan pendapatannya bisa mencapai $12,377 juta, dengan laba sebesar $1,232 juta.

2. Adidas

perusahaan olahraga, nama perusahaan olahraga

Sudah disinggung sebelumnya, kalau hubungan persaudaraan antara Adolf dan Rudolf Dassler renggang, sehingga perusahaan “Gebrüder Dassler Schuhfabrik” harus terpecah menjadi dua. Jika Rudolf membawahi Puma, maka Adolf Dassler sendiri langsung mengoperasikan Adidas. Ia mendirikan perusahaan ini pada 18 Agustus 1949. Pusatnya sendiri ada Herzogenaurach, Bavaria, Jerman.

Kini Adidas menjadi perusahaan terbesar di kawasan Eropa. Mereka terus membuntuti Nike sebagai raksasa dunia. Tak tanggung-tanggung, perusahaan bekerja sama dengan grup olahraga dunia juga. Sebut saja Bayern Munich, Juventus, Manchester United, Real Madrid, dsb. Tak mengejutkan kalau mereka bisa mengundang penghasilan sebesar $18606.5 juta dan laba sebanyak $792 juta.

1. Nike

perusahaan olahraga, perusahaan perlengkapan olahraga dengan slogan just do it, perusahaan olahraga , di indonesia, pabrik sepatu olahraga, pabrik alat olahraga, pabrik baju olahraga, perusahaan olahraga terbesar di dunia, perusahaan perlengkapan olahraga seperti ski hoki dan golf, perusahaan perlengkapan olahraga, tentang perusahaan olahraga

Ini dia Nike, Inc., perusahaan multinasional Amerika yang menjadi raksasa perusahaan perlengkapan olahraga. Mereka berkantor pusat di Beaverton, Oregon. Bill Bowerman dan Phil Knight mendirikan perusahaan pada 25 Januari 1964. Namun dulu namanya masih “Blue Ribbon Sports”. Barulah pada 30 Mei 1971, sebutan Nike diambil dari nama dewa kemenangan Yunani.

Sekarang ini, siapa yang tak mengenal atau familiar dengan nama “Nike”? Namanya kerap tertera di aneka perlengkapan olahraga, bahkan para pemakainya akan merasa bangga jika memang produknya orisinil. Belum lagi mereka sudah mengklaim korporasi lain, seperti Converse Inc. dan Hurley International. Otomatis otorasi dan eksistensi mereka kukuh saja. Demikian juga dengan dampak secara finansialnya. Perusahaan sampai menggondol pemasukan dengan angka fantastis yakni sebesar $30601 juta, dan profit $785 juta.

Disamping popularitas perusahaan, list ini juga mempertimbangkan banyaknya revenue dan profit yang mereka hasilkan. Demikianlah ranking dari top 10 Brand atau Merek Perlengkapan Olahraga Terbaik di Dunia