30 Jenis Pohon Hias Taman yang Bagus
Hewata.com. Jenis pohon hias taman. Mau taman Anda bergaya Jepang, Eropa atau daerah, tentunya bakal dibutuhkan jenis pohon hias untuk taman.
Berikut ini adalah jenis pohon penghias taman terbaik untuk taman Anda.
Seperti halnya fashion atau dunia pakaian, trend pada tanaman hias untuk taman pun selalu berubah dari tahun ke tahunnya.
Kalau beberapa waktu lalu tanaman hias janda bolong menjadi simbol status bagi pemiliknya, namun sekarang jadi cukup mudah ditemui di manapun dengan harganya yang cukup rendah.
Pohon Hias Taman
Kebalikannya beberapa tanaman yang dahulu cuma tumbuh liar di pedesaan atau perkampungan, hutan serta pantai jadi rebutan pembeli tanaman hias pada harga berlipat mulai puluhan ribu sampai juta-an rupiah. Berikut beberapa tanaman eksklusif yang sempat dan masih jadi tren tanaman untuk penghias taman.
1. Asam Jawa
Nama Ilmiah atau Latin : Tamarindus Indica, Nama Lain : Tamarind, Family : Leguminosae
Keterangan dan Sejarah : Sebelumnya pohon ini lebih banyak ditanamkan sebagai pohon penghijauan di sepanjang jalan. Memiliki karakter batang yang kuat dan kerap jadi bahan bonsai. Sekarang ini tanaman tropis Afrika ini mulai terkenal sebagai tanaman yang menghiasi taman. Baca Juga : Jenis Tanaman Asam
Tinggi bisa capai 25 m. Buah polongnya memiliki warna cokelat kurang lebih 10 cm, dengan daging buah yang berasam asam. Daunnya berukuran kecil, panjang 2 cm, berbunga kuning pucat memiliki ukuran 2 cm dengan garis merah.
Manfaat : Dengan bonggol yang mempunyai nilai seni didukung wujud serta daunnya yang rimbun, tanaman ini bisa ditanamkan pada segi dinding semen berelief alami atau di tepi kolam antara batu-batuan alam.
2. Bambu Jepang
Nama Ilmiah / Latin : Chimonobambusa quadrangularis, Nama Lain : Bambu Cina, disebut juga Japanese Bamboo (Bambu Jepang), Famili : Gramineae
Sejarah dan Informasi : Bambu ini datang dari Cina dan Jepang. Bisa tumbuh tinggi menggapai 10 m. Daunnya memiliki ukuran 5 – 15 cm dan lebar 2 cm, warna hijau serta urat daun yang sejajar. Daun-daun tumbuh memancar membuat tajuk yang padat, bercabang rapat dan menjuntai panjang. Batangnya warna tembaga dengan tebal sekitaran 2 cm. Baca Juga : Jenis Bambu
Manfaat (Kegunaan) : Bambu yang rimbun ini kerap jadi screen pada dinding tembok yang berukuran tinggi. Disamping itu dia bisa ditanamkan di pagar yang berperan sebagai pembatas. Bambu elok ini dapat ditanam antara bebatuan di tepi kolam.
3. Bambu Kuning
Nama Latin : Phyllostachys sulphurea, Nama Lain : Moso bamboo. Yellow running bamboo
Sejarah dan Informasi : Bambu dengan warna tangkai kuning tua ini datang dari Jepang dan China. Bisa menggapai tinggi 4 – 9 meter dan diameter batangnya bisa capai 8 cm. Daunnya warna hijau kurang lebih 12 cm dengan lebar 2 cm. Sisi bawah daun warna hijau kebiruan dan gagang daun warna keunguan. Formasi daunnya yang meliuk jadi paduan menarik dengan tangkai kuning emas.
Manfaat (Fungsi) : Bambu elok ini sangatlah baik ditanamkan berkerumun sepanjang jalan masuk sebagai pengarah. Disamping itu, bambu kuning akan mengurangi kesan-kesan kaku jika ditanamkan pada sisi dinding yang tinggi. Kesan-kesan alami akan semakin kuat dengan serumpun bambu kuning antara bebatuan di tepi kolam.
4. Beringin
Nama Ilmiah : Ficus benjamina, Nama Lain : Weeping fig, Famili : Moraceae
Sejarah dan Informasi : Tanaman tropis ini dapat tumbuh besar dan tinggi menggapai 7 – 8 m, dan makin tua tajuknya makin lebar. Daun-daun mempunyai warna hijau mengkilat, berupa oval, panjang 8 – 10 cm. Tanaman mendatangkan akar-akar udara yang seperti menggantung dari dahannya. Dia tumbuh baik pada keadaan kering, tanah berdrainase baik, dan mendapatkan cahaya matahari penuh.
Manfaat (Kegunaan) : Beringin yang di alam dapat tumbuh besar ini, kerap dipakai sebagai komponen tanam berbentuk bonggol. Beringin bonggol terlihat artistik, dan pas ditanamkan tunggal hingga kecantikannya lebih mencolok. Dia kerap dipakai pada taman-taman dengan gaya Jepang.
5. Beringin Karet
Nama Latin : Ficus retusa, Nama Lain : Chinese banyan, Famili : Moraceae
Sejarah dan Keterangan : Beringin yang ini, mempunyai tangkai besar dan dapat tumbuh tinggi. Daunnya tebal, bergetah, berupa oval sampai cukup bulat, panjang 8 – 10 cm, hijau, permukaan atasnya mengkilat. Formasi daun padat, membuat tajuk solid dan gampang dipotong dan dibentuk. Tanaman ini datang dari China Selatan, di wilayah subtropis.
Manfaat (Kegunaan) : Beringin karet berbentuk bonggol benar-benar cocok untuk taman-taman dengan gaya Jepang. Dia lebih cocok ditaruh tunggal supaya kecantikannya lebih terlihat, dengan aksen beberapa tanaman kecil di bawahnya.
6. Beringin Putih
Nama Latin : Ficus Benjamina “Variegata”, Nama Lain : Beringin varigata, Variegated mini-rubber, Famili : Moraceae
Sejarah dan Informasi : Yang membandingkan beringin ini dengan yang lain ialah daunnya yang belang-belang hijau putih ataupun berwarna kuning gading, permukaan atasnya lembut, mengkilat. Daun berupa elips, berujung lancip, memiliki panjang 6 – 8 cm. Tanaman tropis ini datang dari Florida serta California, Amerika Serikat.
Kegunaan (Manfaat) : Beringin putih yang kecil terlihat cantik, walau tidak dipotong. Dan ada pula yang ditanam berbentuk bonggol yang berbatang besar. Dia dapat ditaruh di satu diantara pojok taman atau sebagai eye catcher di tengah-tengah taman. Ataupun di gabung dengan tanaman yang lain yang memiliki warna kontras.
7. Bugenvil

Bugenvil – via : google.com
Nama Latin : Bougainvillea glabra, Nama Lain : Bunga Kertas, Famili : Nyctaginaceae
Sejarah dan Informasi : Jika sedang berbunga, tumbuhan tropis dari Brazil ini seperti karangan bunga yang ditanamkan di tanah. Tajuknya akan penuh oleh bunga berwarna-warni, bergantung pada varietasnya. Kelopak bunga terdiri dari 3 helai daun perlindungan yang biasanya memiliki warna keunguan sampai pink atau putih.
Kegunaan (Manfaat) : Bunga-bunganya yang ceria dan “ramai” akan memberi ragam lainnya pada taman jika ditanamkan antara hijaunya dedaunan, ditambahkan oleh bonggol yang memikat. Bisa ditanamkan di pinggir kolam atau antara tanaman yang bisa dipangkas lainnya. Jika ditanamkan antara border disamping jalan masuk akan memberikan kesan-kesan halus dan “menyambut”.
8. Cemara Kipas
Nama Latin : Thuja occidentalis “Emerald”, Nama Lain : American arbor-vitae, White cedar, Famili : Coniferae
Sejarah dan Informasi : Penampilannya seperti piramida yang dapat meraih tinggi 20 m. Daunnya mempunyai warna hijau gelap serta hijau kekuningan pada bagian ujungnya, tersusun tipis, rapi seperti kipas. Batangnya berwarna cokelat agak kemerahan serta cabang-cabangnya tampil dekat pangkal batang.
Cabang tanaman ini tersusun rapat seperti pada tanaman paku-pakuan tapi mempunyai ukuran lebih besar. Mempunyai ciri khas cemara yang kuat. Kerucut buahnya tampil waktu muda dan menggantung serta memiliki warna cokelat sepanjang 2 cm apabila sudah tua. Baca Juga : Tanaman untuk Pagar
Manfaat (Kegunaan) : Cemara ini dapat dimasukkan berderet sepanjang pagar baik itu di dalam atau luar halaman, sampai dapat berperanan sebagai pembatas dan “pemahat” angin. Pada taman yang luas, deretan cemara kipas di sepanjang jalan masuk akan memberikan beberapa kesan pengarah yang kuat.
9. Cemara Lilin
Nama Latin : Cupressus sempervirens, Nama Lain : Cemara tretes, Mediterranean cypress, Famili : Moraceae
Sejarah dan Informasi : Cemara yang ramping ini datang dari Eropa Selatan, Asia Barat, dan India Utara. Cemara klasik dan unik ini sering disebut oleh beberapa penulis Roma dan Yunani.
Cabang-cabangnya benar-benar pendek sampai bentuknya yang ramping dan tinggi, tetapi tidak selamanya membuat tajuk yang tebal. Bisa mencapai ketinggian 20 m. Daun warna hijau gelap tersusun bertingkat-tingkat pada tangkai yang ujungnya lebih kecil.
Manfaat (Kegunaan) : Figurnya yang tegak mengesankan situasi resmi. Karena dia biasa ditanamkan berderet atau trio disebelah pagar dan jalan masuk dekat gerbang yang di sekitarnya ditanamkan border. Dapat ditanamkan berderet pada segi dinding atau tembok untuk melenyapkan kesan-kesan kaku, dan umumnya ujung tajuk dibentuk atau dipangkas.
10. Cemara Laut
Nama Latin : Casuarina equisetifolia, Nama Lain : Australian pine, Horsetail tree, Famili : Casuarinaceae
Sejarah dan Informasi : Cemara ini terkenal untuk bahan bonsai. Banyak tumbuh di wilayah pantai dan mempunyai tangkai yang artistik. Karena mungkin batangnya yang besar serta pendek seperti mempunyai benjolan itulah dia dipanggil cemara udang. Daunnya mirip kawat yang berduri, mempunyai warna hijau keabu-abuan. Cemara udang banyak dihadirkan dari Pulau Madura.
Manfaat : Lekuk dan warna tangkai yang hitam dan susunan daunnya memberi formasi yang menarik, hingga benar-benar cocok sebagai salah satunya komponen taman dengan gaya Jepang. Umumnya dia ditanamkan antara bukit-bukit taman berumput atau pada taman batu. Supaya kecantikannya kelihatan utuh, cemara udang ditanamkan tunggal atau berkelompok secara tersendiri.
11. Dracaena Draco
Nama Latin : Dracaena draco, Nama Lain : Dragon tree, Famili : Liliaceae
Sejarah dan Informasi : Tumbuhan subtropis yang artistik ini datang dari Pulau Canary. Figurnya bisa menggapai ketinggian 20 cm berdiameter tajuk menggapai 4,5 m.
Tanaman muda benar-benar dekoratif dengan formasi daun roset membuat tajuk yang rapat. Daun berupa pedang yang tebal, dengan permukaan lembut warna hijau kebiruan.
Pinggirnya tembus cahaya serta warna merah gelap jika diterpa cahaya matahari. Ada kepercayaan jika resin merah tua yang dapat keluar dari daun serta batangnya ialah darah naga.
Manfaat (Kegunaan) : Formasi tajuk yang memikat ini pas dipilih sebagai pengisi sudut taman. Disamping itu dia dapat jadi kunci pada taman yang cukup luas dengan menambah bedding plant disekelilingnya.
12. Furcraea
Nama Latin : Furcraea gigantea Striata, Nama Lain : –, Famili : Amaryllidaceae
Sejarah dan Informasi : Tanaman tropis ini datang dari Brazil. Daunnya berupa pedang, kaku, dengan permukaan licin, sepanjang 45 – 60 cm. Runcing pada ujungnya dan terkadang tajam seperti duri. Daunnya elok dengan garis-garis memanjang memiliki warna hijau ceria dan kuning gading. Daun bersusun roset lebar terbuka.
Manfaat (Kegunaan) : Warnanya yang memikat ini bisa menjadi eye catcher pada taman dengan menanamnya pada sentra taman baik tunggal atau bergerombol. Dapat ditanamkan berderet pada sisi tembok ataupun pagar. Pada taman berkontur yang mempunyai kesan kaku bisa dilenyapkan dengan menambah Furcraea di beberapa bagian tertentu.
13. Juniperus
Nama Latin : Juniperus chinensis “Torulosa”, Nama Lain : Hollywood juniper, Chinese dragon, Twisted Juniper, Famili : Coniferae
Sejarah dan Informasi : Cemara yang berasal dari Jepang ini benar-benar artistik. Cabang-cabangnya tumbuh tidak teratur menggapai ketinggian 5 m. Percabangan ini menarik seperti terlihat memelintir. Daunnya yang kecil warna hijau pada tangkai yang warna cokelat. Buahnya berupa buah berry dengan diameter 5 – 7 mm. Saat muda warna hijau laut dan kebiruan, dan cokelat gelap jika sudah tua.
Manfaat (Kegunaan) : Cemara elok ini bisa ditanamkan berderet disebelah pagar atau sebagai alternatif pemisah pada taman tanpa pagar. Banyak ditanamkan trio sebagai background jejeran tanaman pangkas yang berukuran pendek, sampai keelokannya kelihatan jelas.
14. Kaktus Batang
Nama Latin : Euphorbia canariensis, Nama Lain : Hercules Club, Famili : Euphorbiacae
Sejarah dan Informasi : Kaktus besar ini tingginya menggapai 10 m. Tangkai bersudut 5 atau 6 dengan warna hijau fresh kecoklelatan. Pada pucuk pojok tangkai ada duri-duri memiliki warna kehitaman. Dia bisa tumbuh baik pada keadaan panas dan sinar matahari penuh. Mempunyai bunga-bunga kecil warna kuning. Getahnya memiliki kandungan toksin.
Manfaat (Kegunaan) : Karena tanaman ini cukup artistik tetapi berduri, seharusnya tidak ditanamkan di dekat jalan masuk atau area yang banyak orang hilir mudik di taman.
Dia bisa ditempatkan di tepi kolam, dekat batu alam atau pada pinggir pagar. Jika ditanamkan dalam satu kelompok tanaman lain, di bagian depannya ditanam border dengan formasi yang disinkronkan dengan komponen taman yang lain.
15. Kurma
Nama Latin : Phoenix dactylifera, Nama Lain : Palem bulu, date palm, Famili : Palmae
Sejarah dan Informasi : Family tumbuhan palmae ini biasa hidup di wilayah tropis kering serta subtropis yang cukup cahaya matahari. Figurnya serupa kelapa sawit tetapi berbatang lebih ramping, biasanya dengan diameter 40 cm. Umurnya cukup panjang bisa mencapai 100 tahun dengan ketinggian menggapai 15 – 20 m. Baca Juga : Cara menanam Kurma
Daun memiliki warna hijau kebiruan yang menyusun berderet dari anak daun yang berhimpitan, berjajar pada batang daun yang dapat menggapai panjang 6 m. Formasi daun yang solid membuat tajuk yang cantik.
Manfaat (Kegunaan) : Palem besar ini pas diputuskan sebagai komponen pada taman yang luas. Bisa ditanamkan di pojok taman, area tengah pada taman dengan bentangan rumput, atau sebagai latar belakang satu kelompok tanaman dengan formasi bergradasi. Jika ditanamkan pada sisi jalan masuk akan memberikan kesan-kesan agung, kuat, dan mewah.
16. Lantana
Nama Latin : Lantana camara, Nama Lain : Shurb verbena, Yellow sage, Famili : Verbenaceae
Sejarah dan Keterangan : Semak berbunga ini bisa dibentuk hingga mempunyai tajuk penuh bunga yang cantik. Bunga majemuk mempunyai warna pink, kuning, oranye dan merah, dan gabungan beberapa warna itu ada di satu tanaman. Panjang daun bisa mencapai 2 – 5 cm, permukaan atasnya kasar dan tepian bergerigi. Cabangnya berupa segitiga dan mempunyai sedikit duri.
Manfaat (Manfaat) : Gabungan warna bunga pada satu tanaman yang menghias tajuk dengan bonggol tangkai sangat cocok ditanamkan pada tengah taman. Warna-warninya jadi eye catching antara komponen taman yang lain.
17. Palem Bactris
Nama Latin : Bactris gasipaes, Nama Lain : Peach palm, palem duri, Famili : Palmae
Sejarah dan Informasi : Tangkai palem tropis di Costa Rica dan Amazon ini mempunyai banyak duri-duri tajam mirip jarum. Duri-duri tersebut tumbuh pada jalur yang teratur memutari tangkai. Daun-daunnya ramping memiliki warna hijau cukup tua.
Di kanan kiri batang daun ada kumpulan daun yang memiliki ukuran 5 – 10 cm, dengan bulu dan melintir. Buahnya mirip dengan buah peach yang menggantung dan umumnya bisa diolah sebagai sayur.
Manfaat (Manfaat) : Palem ini lebih pas ditanamkan berderet pada halaman yang luas disebelah pagar. Dapat ditanamkan disebelah dinding yang tinggi atau di tepi kolam di bagian pinggir dinding. Karena batangnya yang berduri ini, seharusnya dia tidak ditanamkan disebelah jalan masuk atau tempat orang-orang berlalu-lalang di taman.
18. Palem Botol
Nama Latin : Hyophorbe lagenicaulis, Nama Lain : –, Famili : Palmae
Sejarah dan Informasi : Palem ini terhitung unik. Batangnya membuat gembungan yang mengecil di bagian atasnya sampai serupa botol. Daun warna hijau yang kaku. Satu pohon umumnya cuma terbagi dalam 4 – 6 pelepah daun. Baca Juga : Tentang Pohon Palem
Makin tinggi, gembungan pada batang bertambah panjang. Bunganya berupa tanduk dengan buah mempunyai warna orange sampai hitam. Peka pada keadaan dingin dan menyenangi keadaan cahaya matahari penuh.
Manfaat (Manfaat) : Palem yang banyak diputuskan oleh landscaper ini disamping dipakai pada tengah taman bisa juga sebagai penghias bagian depan. Maksudnya supaya keelokan botol batangnya bisa kelihatan penuh tanpa tertutup tumbuhan lainnya. Pas ditanamkan tunggal hingga sosoknya kelihatan utuh. Jika ditanamkan mengapit jalan masuk akan tampilkan kesan-kesan yang santun.
19. Palem Putri
Nama Latin : Veitchia merrillii, Nama Lain : Manila Palm, Christmas Palm, Famili : Palmae
Sejarah dan Informasi : Palem tropis ini datang dari Filipina dan menebar ke wilayah tropis yang lain. Tingginya menggapai 7 m, memiliki warna abu disertai kumparan pelepah daun mempunyai warna hijau yang terang.
Daunnya lebat warna hijau gelap dengan bulu meliuk cantik. Lebih dipercantik kembali oleh buahnya yang warna merah mengkilat memiliki ukuran 2 – 3 cm. Tumbuh secara cepat dan buahnya sudah tampil walaupun masih termasuk muda. Peka pada cuaca dingin dan tumbuh bagus pada keadaan cukup sinar dan hangat.
Manfaat (Kegunaan) : Sebagai komponen taman, palem ini bisa menjadi latar belakang, tetapi dengan buahnya yang cantik, tidak salah jika dia ditaruh sebagai eye catching. Dia dapat jadi peneduh pada tepi kolam, atau ditanamkan pada segi jalan masuk. Pas ditanamkan tunggal atau bergerombol dengan ketinggian yang berlainan.
20. Palem Segitiga
Nama Latin : Neodypsis decaryi, Nama Lain : Tringular palm, Madagascan Tree-sided palm, Famili : Palmae
Sejarah dan Informasi : Palem fantastis dari Kepulauan Madagaskar ini memiliki tangkai berupa segitiga, karena diatur oleh pangkal daun tiga lajur. Tingginya menggapai 5 m.
Anak-anak daun warna hijau keabuan dengan batang daun cukup kecokelatan dan sisi punggungnya memiliki warna keputihan. Itulah sebabnya terkadang palem ini kelihatan keperakan jika diterpa cahaya matahari. Bunganya ada dibalik daun paling rendah, dengan panjang bunga 2,5 cm warna putih berkapur.
Manfaat (Kegunaan) : Palem ini ditanamkan tunggal di sebelah kiri atau kanan pintu gerbang, sampai memberi kesan-kesan ramah. Hingga sentra taman kecantikannya bisa dicicipi dengan utuh.
21. Pandan Bali
Nama Latin : Yucca elephantipes, Nama Lain : Giant yucca, spineless yucca, palm-lily, Famili : Liliaceae
Sejarah dan Keterangan : Di Jakarta tanaman ini lebih banyak dihadirkan dari Bali, tetapi aslinya dari Guatemala dan Meksiko. Batangnya bercabang di bagian atas, bisa capai ketinggian 15 m.
Pada pucuknya ada daun-daun berupa pedang dengan lebar 10 cm membuat roset. Daun mengkilat warna hijau rumput dengan tepian kasar dan ujung yang lembut. Bunganya mempunyai warna gading dengan tandan yang besar.
Manfaat (Kegunaan) : Pandan besar ini benar-benar pas sebagai pengisi salah satunya pojok taman. Bisa ditanamkan tunggal atau beberapa tanaman bergerombol. Dapat digunakan sebagai background untuk satu kelompok komponen taman atau ditanamkan antara bebatuan di tepi kolam.
22. Pandan Kipas
Nama Latin : Pandanus utilis, Nama Lain : Crew pine, Famili : Pandanaceae
Sejarah dan Informasi : Penampilan pandan tropis yang berasal dari Madagaskar bagus sekali. Daunnya tersusun seperti roset spiral dengan kurva memanjang yang bertingkat, sampai menunjukkan wujud kipas bersusun.
Daunnya cukup tipis memiliki ukuran panjang 2 m dan lebar 10 cm, berwarna hijau olive tua dan bergerigi di tepian daun yang mempunyai warna merah. Jika makin tua, pandan ini dapat bercabang dan tingginya menggapai 18 m dihiasi akar-akar bergelantungan laiknya akar penguat, tetapi membuat kompisi yang memikat.
Manfaat (Kegunaan) : Keelokan roset spiral pandan ini dapat dirasakan secara utuh jika ditanamkan pada tengah taman. Dapat ditanamkan sebagai eye catching di salah satunya bagian taman.
23. Palem Phoenix
Nama Latin : Phoenix roebelenii, Nama Lain : Palem phinis, Dwarf date palm, Famili : Palmae
Sejarah dan Keterangan : Disebutkan sebagai miniatur kurma atau kurma mini, yang dari India hingga Negeri Tiongkok China. Rerata ketinggainnya menggapai 3 m. Daun-daunnya terjuntai ke bawah, panjang umumnya 1,5 m membuat kurva yang menawan.
Buah-buahnya mempunyai warna hitam memanjang memiliki ukuran 12 mm. Menyenangi keadaan hangat dengan temperatur minimal 18 deraja Celcius dan cukup sinar matahari.
Kegunaan (Manfaat) : Figurnya yang kecil membuat phoenix gampang ditaruh sebagai komponen taman. Bisa ditanamkan dalam barisan tanaman atau ditanamkan beberapa pohon pada tepian kolam. Pada taman yang lumayan luas dia bisa ditanamkan berderet sebagai pemisah.
24. Pinus
Nama Latin : Pinus thunbergiana, Nama Lain : Japanese black pine, Famili : Coniferaceae
Sejarah dan Informasi : Pohon yang menjadi bahan bonsai ini datang dari Jepang. Tingginya bisa sampai 30 meteran. Mempunyai daun unik. Daun memiliki warna hijau gelap dengan ukuran panjang 6 – 18 cm. Ujungnya lancip dan terlilit double pada satu batang daun. Buah lonjong memiliki warna cokelat.
Manfaat (Kegunaan) : Pinus elok ini bisa ditanamkan berderet sepanjang jalan memasuki taman yang berperan sebagai pengarah. Jika sudah dibentuk dengan cara dipangkas dan tajuk yang cantik, dia bisa ditanamkan tunggal atau bergerombol – khususnya kerap ditemui pada taman style Jepang.
25. Serut
Nama Latin : Streblus asper, Nama Lain : Serut Jawa, peleh, Famili : Moraceae
Sejarah dan Informasi : Komponen taman yang terkenal ini datang dari Asia Tenggara dan biasanya tumbuh di daratan rendah. Berupa pohon atau pohon perdu dengan tinggi 3 – 14 m. Tajuknya sangatlah baik, dengan diameter 10 – 30 cm.
Daun kecil-kecil warna hijau tua mengkilat, permukaan atasnya kasar. Panjang daun 3 – 5 cm dan lebarnya rerata 3 cm. Formasi daunnya padat dan rimbun, hingga bisa dipangkas sesuai kemauan.
Kegunaan (Manfaat) : Serut kerap jadi komponen utama pada taman ber-style Jepang. Serut yang telah tua dan tinggi, menunjukkan lekuk-lekuk tangkai yang artistik hingga lebih pas ditanamkan tunggal.
Tetapi serut dengan tajuk lebar makin menarik jika ditanamkan bergerombol pada salah satunya pojok atau sisi taman. Pas ditanamkan antara bukit taman, dan menambah kesan-kesan alami antara batu-batuan alam atau batu-batuan artifisial di tepi kolam.
26. Sikas
Nama Latin : Cycas revoluta, Nama Lain : Pakis Haji, Japanese Sago Palm, Famili : Palmae
Sejarah dan Informasi : Palem ini terhitung terkenal dilapisan pencinta tanaman. Berusia panjang serta lama pertumbuhannya, sampai bisa menggapai tinggi 5 m. Daun sempit dan membuat pojok pada ujungnya, dengan panjang rerata 10 cm.
Tersusun kaku pada batang daun yang bisa melewati 1 m panjangnya. Permukaan daun licin mengkilat, warna hijau tua. Dia bisa tumbuh pada keadaan sinar matahari penuh atau di bawah lindungan. Tetapi daun-daunnya akan kelihatan bagus pada cuaca yang tidak ekstrim.
Manfaat (Kegunaan) : Kerap dipakai sebagai central frontispiece pada taman, hingga detail tangkai dan daunnya terlihat jelas. Dapat ditanamkan bergerombol dengan ketinggian yang lain, untuk mengisi ruangan atau pojok taman. Untuk menyingkirkan kesan-kesan kaku pada kolam, sikas dapat ditaruh pada satu diantara bagiannya.
27. Siklok
Nama Latin : Agave attenuata, Nama Lain : Dragon tree agave, Famili : Amaryllidaceae
Sejarah dan Informasi : Tanaman Tropis kering ini datang dari Meksiko. Formasi daunnya berupa roset dengan tinggi tangkai bisa menggapai 1 m jika sudah dewasa. Daun berupa pedang sejauh sekitaran 1 m dan sisi tengahnya terlihat lebar.
Permukaan dan tepian daun lembut tanpa gerigi, warna hijau keabuan. Bunganya mempunyai warna kuning kehijauan bisa menggapai malai sejauh 3 m sampai membuat lengkungan yang menarik. Terkadang dia mendatangkan umbi semu.
Manfaat (Kegunaan) : Tanaman ini pas ditanamkan antara bebatuan, baik sendiri atau bergerombol. Dapat ditanamkan sebagai latar depan di kelilingi pohon. Atau, secara bergerombol pada sentra taman yang luas.
28. Yuka
Nama Latin : Yucca australis, Nama Lain : Filifera, Famili : Liliaceae
Sejarah dan Informasi : Pohon dengan tinggi 6 – 15 m ini datang dari Meksiko. Diameter tangkai bisa menggapai 0,5 – 1 m. Daun warna hijau bersusun roset pada ujung cabang, membuat tajuk yang memikat. Daunnya berupa pedang yang kaku dengan ujung lancip sejauh 45 cm dan lebar 5 cm. Tepian daun berbenang kasar dengan bunga warna putih krem berdompol dan menjuntai ke bawah.
Manfaat (Kegunaan) : Tanaman dengan tajuk dan cabang-cabang yang artistik ini bagus untuk ditanamkan sebagai bagian taman, dengan menanamnya secara bergerombol pada ketinggian berlainan. Bisa digabungkan dengan tumbuhan siklok pada bawahnya.
29. Zamia
Nama Latin : Zamia furfuracea, Nama Lain : Jamaican Sago Tree, Famili : Palmae
Sejarah dan Informasi : Batangnya berbentuk bonggol, diameternya menggapai 10 centimeter. Daun oval berukuran 10 – 15 cm, warna hijau kebiruan.
Daun tersebut tersusun teratur dan kaku pada batang yang panjangnya menggapai 1 m, dan tumbuh mendatar lalu menjuntai sampai ke tanah membuat lengkungan.
Tanaman yang terbilang langka ini benar-benar lamban perkembangannya. Ada pula varietas yang memiliki daun-daun muda memiliki warna kuning lalu menjadi hijau jika sudah tua.
Manfaat (Kegunaan) : Tanaman ini bisa berperan sebagai eye catching pada taman. Karena dia bisa ditanamkan pada sisi tengah taman atau pojok sebagai latar depan satu kelompok tanaman.
30. Bunga Terompet
Nama Latin : Brugmansia, Nama Lain : Bunga Terompet, Famili : Solanaceae
Brugmansia ialah semak besar atau pohon kecil, dengan tangkai semi-kayu, sering bercabang banyak. Mereka bisa menggapai ketinggian 3-11 m. Daun tersusun berselang-seling di sepanjang tangkai, umumnya besar, panjang 10-30 cm (4-12 inci) dan lebar 4-18 cm (2-7 inci), dengan pinggir bergigi keseluruhnya atau kasar, dan kerap tertutupi dengan daun rambut-rambut halus.
Nama bunga terompet atau “terompet malaikat” merujuk pada bunga besar, terjumbai, berupa terompet, panjang 14-50 cm (6-20 inch) dan 10-35 cm (4-14 inch) membentang di bukaannya. Mereka hadir dalam nuansa putih, kuning, merah muda, oranye, hijau, atau merah. Mayoritas mempunyai aroma wangi yang kuat dan membahagiakan yang paling terlihat pada malam hari. Bunga bisa tunggal, double, atau lebih.